gunadarma

 photo Webp.net-gifmaker 1.gif

Kamis, 10 Januari 2019

PENGARUH PASIR PADA SISTEM PEREDAM STRUKTUR (UNIVERSITAS GUNADARMA REVIEW)


PENGARUH PASIR PADA SISTEM PEREDAM STRUKTUR (UNIVERSITAS GUNADARMA REVIEW)


Inovasi alat peredam gempa karet yang dipasangkan pada struktur bangunan, yaitu pencampuran karet dengan material pasir. Beberapa penelitian telah membuktikan bahwa karet memiliki tingkat elastisitas yang tinggi sehigga dipilih sebagai alat peredam, akan tetapi tidak semua jenis karet dapat digunakan sebagai alat peredam struktur bangunan, karet yang dipakai harus mampu menahan tekanan, gaya tarik dan daya gesek yang baik.. Pasir memiliki bentuk butiran yang seragam yang menimbulkan gesekan dan akan menghasilkan redaman, ukuran butiran pasir dapat mempengaruhi sudut geser dalam yang dihasilkan, semakin besar butiran maka sudut geser yang dihasilkan akan semakin besar. Pasir digunakan sebagai pengisi pada poros karet sehingga ada peningkatan rasio redaman yang dihasilkan oleh karet dan pasir. Terjadinya redaman karena adanya gaya gesekan antara dua permukaan (pelepasan energi). Tidak semua jenis karet dapat digunakan sebagai alat peredam struktur bangunan, karet yang dipakai harus mampu menahan tekanan, gaya tarik dan daya gesek yang baik.

Alat dan Bahan yang digunakan dalam Pengujian :
1.         Karet elastomer dengan dimensi 8cm x 8cm x 8cm pada bagian tengah dilubangi 4cm x 4cm x 8cm (memiliki penutup baja pada dasar dan atas)
2.         Butiran pasir yang tertahan pada saringan no.6, no.20 dan no.4
3.         Dial gauge
4.         Sensor percepatan
5.         Beban penggantung (611,5gr, 1153gr, 2210gr, 3221gr, 4282gr)

Sketsa Pengujian Kekakuan


Sketsa Pengujian Geser

Hasil Yang di Dapatkan :
Nilai rasio redaman pada karet yang di isi pasir berbutir kasar (tertahan pada saringan no.4) memiliki peningkatan paling besar dari pada pasir yang tertahan di saringan no.60 dan no.20

Pada grafik dibawah ini menunjukan bahwa adanya peningkatan nilai rasio redaman walaupun tidak menunjukan peningkatan yang besar.

Kesimpulannya :
Benda uji karet kosong yang telah terisi pasir menghasilkan peningkatan rasio redaman. Nilainya seperti yang ada pada grafik diatas

DAFTAR PUSTAKA
Chopra, A. K. (1997). Dynamics of Structures, Theory and Application to Earthquake Engineering. Prentice Hall,
New Jersey.
Christianto, Daniel. (2013). Penggunaan Aspal pada Sistem Perangkat Kontrol Pasif Untuk Meredam Energi
Gempa. Disertasi, Universitas Tarumanagara.
Das, Braja M. (1992). Principles of Soil Dynamics. Thomson Learning, Boston.
Handoyo, Fera Suryani. (2013). Analisis Pengaruh Butiran Pasir Terhadap Rasio Redaman Dengan Metode Uji
Geser. Tugas Akhir, Universitas Tarumanagara.
Pujianto, As’at. (2009). Pengaruh Lapisan Pasir di Bawah Fondasi Terhadap Redaman dan Frekuensi Natural
Akibat Beban Gempa. Jurnal Ilmiah Semesta Teknik. Vol.12. No.1, hal. 28 – hal. 43.
Saptono, Rahmat. (2008). Pengetahuan Bahan. Universitas Indonesia, Jakarta.
Vino. (2010). Analisa Rasio Redaman Bahan Karet Dan Gabungan Bahan Karet - Aspal Terhadap Uji Geser.
Tugas Akhir,Universitas Tarumanagara.

LINK SUMBER REVIEW

Nama : Dhea Indah Lestari
NPM : 11315804
Kelas : 4TA03
Dosen : I Kadek Bagus Widana Putra
Jurusan : Teknik Sipil
Fakultas : Teknik Sipil Dan Perencanaan


Tidak ada komentar:

Posting Komentar